INHU|Tran7riau.com – Seorang pria berusia 23 tahun bernama Mardiono, warga Dusun 3 Desa Talang Perigi, ditemukan tewas tergantung di pohon sawit milik seorang warga di Dusun 3, Desa Talang Perigi, Kecamatan Rakit Kulim, Kabupaten Indragiri Hulu. Penemuan ini mengakhiri pencarian selama dua hari yang dilakukan oleh keluarga korban dan warga setempat.
Korban diketahui menghilang sejak Kamis sore, 16 Januari 2025, setelah berpamitan kepada ibunya untuk mandi. Hingga malam harinya, korban tidak kembali ke rumah. Pihak keluarga dibantu warga dan Kadus Desa Talang Perigi, Yurnalis, memulai pencarian pada Sabtu pagi, 18 Januari 2025.
Kapolres Inhu AKBP Fahrian Saleh Siregar SIk MSi melalui Kasi Humas Aiptu Misran SH, selasa, 21 Januari 2025 sore membenarkan peristiwa naas tersebut. Dijelaskannya bahwa pada Selasa (21/1/2025) Sekitar pukul 14.40 WIB, korban ditemukan tergantung di sebuah pohon sawit menggunakan ikat pinggang miliknya. Lokasi penemuan berjarak sekitar 3 km dari rumah orang tua korban. Kondisi korban saat ditemukan memperlihatkan celana jins biru melorot ke bawah hingga ke kaki.
Menurut keterangan istri korban, Uletan, Mardiono pernah mencoba bunuh diri sebelumnya di rumah mertuanya di Desa Talang Sungai Ekok pada akhir Desember 2024. “Namun, Korban juga menunjukkan perilaku yang mencerminkan depresi dan gangguan emosional dalam beberapa waktu terakhir,” sebutnya Misran.
Kemudian, kata Misran, Pihak berwenang yang dipimpin oleh Bhabinkamtibmas Aipda Budi Herianto segera turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP. “Mereka memastikan bahwa jenazah diturunkan dengan hati-hati dan dibawa ke rumah duka untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ujarnya.
Selanjutnya, Kematian Mardiono disimpulkan sebagai tindakan bunuh diri akibat tekanan emosional. Peristiwa ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan masyarakat sekitar. Pihak keluarga diimbau untuk mendapatkan pendampingan psikologis untuk menghindari kejadian serupa.
Laporan resmi telah disusun oleh pihak berwenang, dan situasi di lokasi kejadian berlangsung dalam kondisi aman dan terkendali. (B.Irianto)